banyak sekali kita baca soal hp yang meledak saat dipakai untuk menelepon dan pada waktu bersamaan sedang diisi ulang (charging). salah satu broadcast seperti ini :
BACA INI!!! PENTING… DARI RUMAH SAKIT UNIVERSITAS MIAMI…
PERINGATAN YANG SANGAT SERIUS… HARUS DI SHARE…
“Saya melakukannya setiap saat! Saya pikir saya tidak akan melakukannya lagi!”
Beberapa hari lalu, seseorang sedang cas HP nya di rumah. Pada saat bersamaan, ada telp masuk dan dia menjawab telp dengan charger masih terhubung ke stop kontak.
Setelah beberapa detik, listrik yang mengalir ke HP tak terkendali, dan pemuda itu terlempar terlempar ke tanah dengan bunyi yang keras. Seperti yang kamu lihat, HP nya meledak.
Orang tuanya segera ke kamar dan menemukan pemuda itu tidak sadarkan diri, dengan detak jantung yang lemah dan jari-jari yang terbakar. Pemuda itu segera dibawa ke Rumah Sakit terdekat, tetapi dia dinyatakan meninggal saat tiba di Rumah Sakit.
HP adalah penemuan modern yang sangat berguna. Namun, kita harus menyadari bahwa HP juga dapat menjadi alat kematian.
Jangan menggunakan HP ketika sedang dihubungkan ke stop kontak listrik! Jika Anda men-cas HP dan ada panggilan masuk, cabut HP dari charger dan stop kontak.
TOLONG FORWARD/SHARE ARTIKEL INI PADA ORANG-ORANG YANG ANDA PERDULI DALAM HIDUP ANDA!
tapi benarkah berita di atas? sama seperti berita bohong lain, berita di atas tidak menyertakan sumber berita, kapan dan di mana kejadiannya. bahkan sekedar inisial korbannya pun tidak ada. bagaimana kita bisa percaya?
faktanya adalah memang ada beberapa laporan masuk mengenai baterai hp yang meledak saat terpapar panas berlebihan dan atau saat sedang diisi ulang. namun berdasarkan penelitian lebih lanjut terbukti bahwa klaim tersebut tidak sepenuhnya benar. sebagian besar penemuan menyatakan bahwa baterai yang dipergunakan sudah rusak, tidak standar sesuai rekomendasi pabrik. begitu juga dengan kondisi charger.
apakah jika menggunakan baterai dan charger asli aman? sesuai dengan rekomendasi pabrikan dan sudah tertulis di buku petunjuk masing-masing, jawabnya adalah aman.
mari kita logika, kemungkinan baterai meledak saat diisi ulang tentu sudah dihitung dan dipikirkan oleh insinyur-insinyur tempat hp dibuat. mereka ini tentu tidak mau disalahkan dan dipenjara akibat salah memilih baterai atau salah rancang. mereka ini tentunya sudah mempertimbangkan segala kemungkinan untuk menghadirkan produk yang aman bagi pelanggan. menyalahkan kesalahan desain atas baterai sama halnya dengan melecehkan profesi para insinyur elektronik.
jika mengisi ulang baterai dan menggunakan hp untuk bertelepon benar-benar bisa meledak, tentu setiap orang akan berpikir ulang untuk menggunakan notebook, netbook, dan tablet saat sedang diisi ulang. bayangkan, ukuran baterainya jauh lebih besar dari kebanyakan baterai hp!
foto-foto bukti akibat ledakan baterai tentu tidak bisa begitu saja dijadikan pembenaran atas meledaknya baterai hp saat diisi ulang. sebaiknya biarkan itu menjadi bahan penyelidikan polisi sebelum kita bisa ambil kesimpulan. polisi tentu memiliki metode untuk menyatakan apakah benar sebuah kebakaran berasal dari meledaknya sebuah baterai hp atau ada unsur kesengajaan lainnya.
akan tetapi, setiap alat elektronik yang menggunakan baterai memang berpotensi membahayakan penggunanya. oleh karena itu penting untuk mengikuti apa yang sudah tertulis di buku petunjuk.
silakan baca-baca di sini
yuk selalu bersikap kritis terhadap informasi yang kita terima. think before post!
keranjang kata 
Ada beberapa kemungkinan kerusakannya: Kerusakan terjadi pada alat isi ulang (charger) battery itu sendiri, cobalah alat charger anda pada ponsel lain yang sejenis untuk mengetahui rusak atau tidak. Battery pada ponsel anda sudah rusak juga bisa sehingga battery tidak mampu lagi diisi ulang. Periksalah apakah konektor pengisian ulang battery pada ponsel anda masih baik. Kemudian kita baru melakukan pemeriksaan dan pengujian pada ponsel itu sendiri.
Wow